-->

Lulusan Psikologi Jadi Apa? Berikut 9 Bidang Kehidupan dengan 15 Lowongan Pekerjaan Atau Profesi Bagi Lulusan Psikologi



Psikologi menjadi salah satu jurusan yang cukup ketat persaingannya. Ada banyak yang menempatkan jurusan psikologi sebagai pilihan pertama ketika seleksi masuk perguruan tinggi, terutama bagi mereka yang penasaran dengan kepribadian manusia. Orang-orang yang belajar ilmu psikologi tercitrakan sebagai orang yang bisa membaca karakter. “Menurut anda, saya itu seperti apa?”, demikian pertanyaan yang biasa disodorkan pada mahasiswa psikologi dari orang yang baru dia kenal. Tidak sedikit pula yang mereka yang mengambil pilihan pertama ilmu kedokteran dan menjadikan jurusan psikologi sebagai alternatif pilihannya. Dengan mencermati fakta demikian, jelas persaingan masuk jurusan psikologi tidaklah mudah. Psikologi sebagai ilmu perilaku banyak dibutuhkan dalam berbagai bidang pekerjaan.

Secara umum, jurusan psikologi di Indonesia terdiri dari 4 peminatan. Pertama, psikologi klinis yang mempelajari terkait dengan penyebab gangguan, diagnosis hingga penanganan gangguan. Secara lebih rinci lagi kemudian terbagi menjadi; klinis anak, dewasa, dan orang tua. Permasalahan yang ditangani meliputi permasalahan individual, kelompok, dan komunitas. Psikolog klinis tergabung dalam Ikatan Psikologi Klinis (IPK). Kedua, psikologi pendidikan yang mempelajari permasalahan-permasalahan terkait dengan pendidikan terutama permasalahan belajar, diagnosis, dan penangannya. Setting nya adalah permasalahan anak ketika di sekolah. Psikolog pendidikan tergabung dalam Ikatan Psikologi Pendidikan Indonesia (IPPI). Ketiga, psikologi industri dan organisasi banyak mempelajari tentang permasalahan sumber daya manusia di perusahaan dan penanganan-penanganannya. Olehkarena itu, kajiannya akan banyak beririsan dengan ilmu manejemen dan ilmu hukum terutama terkait ketenagakerjaan. Psikolog industri dan organisasi tergabung dalam Asosiasi Psikologi Industri dan Organisasi (APIO). Keempat, psikologi sosial yang banyak mengkaji tentang permasalahan-permasalahan sosial dan komunitas serta penanganannya. Psikolog sosial tergabung dalam Ikatan Psikologi Sosial (IPS). Itulah empat jurusan psikologi profesi yang ada di Indonesia. Terkait asosiasi keprofesian psikologi yang lain masih banyak sekali, semuanya ada di bawah naungan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).

Lalu, lulusan psikologi bisa bekerja apa saja? Berikut ini sejumlah lowongan bagi lulusan psikologi dalam 10 bidang kehidupan dengan 30 profesi atau lowongan pekerjaan:

1. Bidang Sumber Daya Manusia
Lowongan bidang sumber daya manusia lebih pada posisi di organisasi atau perusahaan. Devisinya dalam organisasi biasa disebut dengan HRD (Human Resources Management). Di dalam devisi tersebut terbagi lagi misalnya;
a.    Talent Management
Bagian ini yang memastikan bahwa SDM yang ada di perusahaan tercukupi. Setiap devisi dalam perusahaan pastinya butuh SDM baru, baik karena ada yang pensiun, resign atau kontrak habis. Tallent Management yang mendata kebutuhan devisi-devisi lain tersebut di perusahaan; posisi apa yang dibutuhkan, job desriptionnya seperti apa, berapa, dan kapan dibutuhkannya? Setelah mengetahui hal tersebut, ia menindaklanjuti dengan melakukan rekruitmen SDM yang dibutuhkan. Jika tidak ditangani sendiri, ia juga yang mengatur kerjasama dengan vendor dalam melakukan rekruitmen.
b.   Training and Development
Bagian inilah yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kompetensi SDM yang ada di perusahaan sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Bagi karyawan baru misalnya dilakukan pelatihan terkait dengan budaya organisasi dan hal-hal lain sesuai dengan kebutuhan. Bagi karyawan yang dipromosikan atau butuh pengembangan juga menjadi tanggung jawabnya.
c.    Genaral Affair
Bagian inilah yang bertanggung jawab terhadap operasional departemen atau kantor.
d.   Payroll
Payroll bertanggung jawab dalam penggajian karyawan.
e.    Trainer
Memberikan pelatihan pengembangan SDM atau keterampilan tertentu semisal; public speaking, attitude, parenting dst. Ada banyak tema yang bisa dikembangan sesuai dengan keilmuan psikologi.
f.      Motivator
Memberikan motivasi untuk meningkatkan perfomasi. Ada banyak sekolah yang membutuhkan motivator bagi para siswa ketika mereka menghadapi ujian. Tema yang biasanya bisa dibawakan berupa achievement motivation training,.
g.    Penulis
Psikologi merupakan topik yang menari. Banyak film yang bernuansa psikologis yang disukai. Hal tersebut tentunya menjadi peluang besar bagi lulusan psikologi untuk bisa menulis. Tulisan bisa berupa buku pengembangan diri, novel hingga penulis naskah film. 

2. Bidang Kesehatan
Layanan kesehatan bagi lulusan psikologi bisa dilakukan baik secara mandiri (dengan membuat lembaga sendiri) atau bergabung dengan instansi yang bergerak dalam layanan kesehatan. Untuk bisa memberikan layanan sendiri, syaratnya haruslah psikolog, memiliki surat ijin praktek psikologi, dan memiliki STR (bagi yang berpraktek di puskesmas atau rumah sakit)
a. Psikolog Puskesmas atau Rumah Sakit.
Secara khusus, psikolog yang terjun dalam dunia klinis dan dibawah naungan Ikatan Psikologi Klinis memiliki kesempatan untuk bisa terjun sebagai psikolog di Puskesmas atau Rumah Sakit. Tentunya untuk bisa memberikan pelayanan dalam bidang kesehatan di rumah sakit atau puskesmas harusnya memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dari Dinas Kesehatan sebagaimana tenaga kesehatan yang lain. Hal tersebut dikarenakan undang-undang yang mengesahkan bahwa psikolog (klinis) (bisa) diakui sebagai tenaga kesehatan. Dengan demikian, aturannya mengikuti aturan Kementrian Kesehatan. Untuk Puskesmas yang sudah ada layanan psikologinya, misalnya; puskesmas di Daerah Istimewa Yogyakarta dan DKI Jakarta. Untuk Rumah Sakit umumnya sudah ada layanan psikologi.
b. Konselor atau Psikolog dengan Praktek Mandiri
Lulusan psikologi bisa memberikan layanan psikologi atau praktek secara mandiri. Untuk bisa memberikan layanan sendiri, syaratnya haruslah psikolog, memiliki surat ijin praktek psikologi.

3. Bidang Pendidikan
Psikolog Sekolah memberikan layanan psikologi di sekolah. Ia melakukan identifikasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi siswa, faktor-faktor penyebabnya, dan melakukan penanganan permasalahan yang terjadi di sekolah. Lulusan psikologi juga bisa melamar di kementerian pendidikan, di sana ia memiliki kesempatan untuk membuat sistem agar pendidikan lebih maju melalui kolaborasi dengan profesional lainnya di bidang pendidikan.

4. Bidang Sosial
Lulusan psikologi bisa menjadi Pekerja Sosial yang menangani masalah-masalah sosial, baik anak jalanan, gelandangan, putus sekolah, dst. Adanya banyak LSM yang memiliki kepedulian dalam turun membantu menangani permasalahan sosial di masyarakat. Lulusan psikologi yang memiliki jiwa sosial dan suka tantangan bisa join dengan LSM yang demikian. Peluang yang lain dari Kementrian Sosial yang membuka lowongan sebagai pekerja sosial.

5. Bidang Olahraga
Dalam psikologi ada kajian tentang olah raga dan ada cabang ilmu psikologi olahraga. Lulusan psikologi memiliki peluang besar terjun dalam bidang olah raga terutama untuk meningkatkan perfomansi atlit. Ada banyak teknik psikologi yang bisa digunakan untuk meningkatkan motivasi berprestasi, menguatkan kerja tim, mengatasi mental block (tidak percaya diri) atau trauma akibat kekalahan sebelumnya. Di sinilah lulusan psikologi bisa menunjukkan kemampuannya.

6. Bidang Politik
Di dalam psikologi ada pula psikologi politik. Dengan bekal keilmuan tersebut, lulusan psikologi juga bisa terjun dalam bidang politik. Mungkin tidak di depan layar, ia bisa menjadi penasihat politik atau pengamat politik. Tentu pandangan-pandangannya akan sangat penting dalam dunia politik.

7. Bidang Hukum
Salah satu cabang ilmu psikologi yang mendapat sambutan antusias adalah psikologi forensik. Psikologi sebagai ilmu perilaku memiliki kesempatan besar untuk bisa melakukan “otopsi psikologis” sebuah kejahatan sehingga didapatkan profil pelaku atau korban ditinjau secara psikologis. Ahli psikologi forensik di Indonesia masih tergolong langka sehingga masih sangat besar peluangnya.

9. Bidang Ekonomi
Bidang ekonomi berkaitan erat dengan jual beli. Di sinilah, psikologi memiliki peran besar dalam dunia iklan. Ada teknik-teknik psikologi yang bisa diterapkan untuk membuat iklan yang menyedot perhatian, mudah diingat, dan menggerakkan orang untuk bertindak. Selain itu juga bisa memberikan masukan terkait dengan desain produk sehingga lebih mengena. Psikologi mempelajari tentang warna, kepribadian, dan bagaimana bisa meyakinkan orang lain.
Demikianlah lowongan-lowongan kerja bagi lulusan psikologi. Selain profesi dari 9 bidang kehidupan tersebut tentunya masih banyak peluang yang bisa digarap lulusan psikologi. Profesi semakin berkembang seiring kemajuan teknologi sehingga selain 15 lowongan pekerjaan atau profesi bagi lulusan psikologi masih banyak lagi.

BERIKAN KOMENTAR ()